“Kami berharap masyarakat bisa membatu himbauan bersama Forkopimda agar tidak membakar sembarangan yang dapat mengakibatkan terjadinya kebakaran lahan perkebunan masyarakat, kami khawatir kebakaran lahan bisa melebar ke pemukiman masyarakat,” harap Safrullah.
Jurnalis : Bayu Y
ANTARAN|BLANGKEJEREN – Tidak siang maupun malam suara raungan serine Damkar nyaris terdengar setiap harinya. Fenomena ini kerap terjadi di Gayo Lues, apalagi di musim kemarau seperti sekarang ini, setiap hari Damkar dibuat kalang kabut karena kabar kebakaran yang masuk dalam WhatsApp (WA) maupun telepon mereka.
Tanggung jawab moral sebagai petugas Pemadam kebakaran di Gayo Lues, membuat mereka tidak kenal lelah. Berusaha memadamkan api sepenuh jiwa sepenuh raga dimanapun berada. Tanpa ada pamrih, begitu serine berbunyi merekapun siap tempur melawan kobaran api. Sampai detik ini mereka berjuang untuk memadamkan api.
“Saya lelah mau istirahat dahulu,” ujar Safrullah Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran Gayo Lues dengan lirih. Safrullah kecapaian kerena baru padamkan kebakaran lahan, pada Sabtu (29/07/2023).
Sebelumnya, Safrullah menjelaskan tentang kebakaran lahan yang selama ini terjadi dan kendala yang di hadapi. Hampir setiap hari ada kebakaran lahan perkebunan.
Safrullah yang aktif turun kelapangan ini mengatakan selama kurun waktu sebulan ini, sudah ada belasan titik lahan yang terbakar , baik itu lahan kosong tidak produktif maupun lahan perkebunan sere milik masyarakat.
“Kami berharap masyarakat bisa membatu himbauan bersama Forkopimda agar tidak membakar sembarangan yang dapat mengakibatkan terjadinya kebakaran lahan perkebunan masyarakat, kami khawatir kebakaran lahan bisa melebar ke pemukiman masyarakat,” harap Safrullah.
Meksipun masih eksis dalam memadamkan kebakaran lahan, namun Safrullah mengkhawatirkan minimnya dana operasional. Bila kebakaran terus berlangsung setiap hari kebutuhan minyak akan terus meningkat.
“Kami khawatirkan stok minyak yang ada tidak lagi memadai. Oleh karena itu kami berharap stok minyak Damkar bisa di tambah anggaranya,” pungkas Safrullah.(*)