Menurutnya, Rp 5000/Kg bisa dikatakan sebagai standar harga yang lumayan tinggi dikalangan petani alpukat, karena jarang harga alpukat diatas harga tersebut.
Jurnalis : Syah Antoni
ANTARANNEWS.COM|REDELONG – Harga alpukat di Kabupaten Bener Meriah masih stabil. Pantauan antarannews.com, Selasa (02/08/2022), harga alpukat yang lolos sortiran ditingkat petani dihargai Rp 5.000/Kg.
Alpukat yang lolos sortiran biasanya memiliki berat 2,2 ons sampai 2,3 ons atau sekitar 4 buah alpukat perkilogramnya. Sedangkan harga alpukat yang tidak lolos sortiran di sortir kembali dengan harga jual yang lebih murah.
Salah satu toke alpukat, Alkadaraya (29), kepada antarannews.com mengatakan, harga alpukat dalam beberapa pekan terakhir tergolong stabil bila dibandingkan Juni lalu yang berada dikisaran Rp 3.000/Kg sampai Rp 4.000/Kg.
Menurutnya, Rp 5000/Kg bisa dikatakan sebagai standar harga yang lumayan tinggi dikalangan petani alpukat, karena jarang harga alpukat diatas harga tersebut.
“Alhamdulillah masih akhir – akhir ini stabil, turunpun tidak terlalu signifikan bila dibandingkan Juni lalu. Harga Rp 5.000/Kg sekarang untuk alpukat sudah tergolong mahal,” ucap Alkada saat antarannews.com berkunjung kegudang alpukatnya di Kampung Tingkem Bersatu, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, selasa (02/08/2022) siang.
Alkada menambahkan, masalah klasik yang sering dialami petani alpukat di Bener Meriah adalah kasus pencurian buah alpukat. Ketika harga naik, biasanya kasus pencurian alpukat ikut naik. Hampir setiap petani alpukat mengalami hal yang sama.
“Problema kehilangan buah alpukat saat hendak dipanen masih tinggi dikalangan petani alpukat. Miris, hal tersebut selalu berulang tiap tahunnya, bahkan ada beberapa yang tertangkap lalu dihakimi massa, namun hal tersebut tidak mampu mengurangi tingginya kasus pencurian alpukat di kebun – kebun petani,” tutup Alkada.(*)