Jembatan Lalla Bahagia di Simeulue Segera di Bangun, Ini Harapan Masyarakat

Foto rombongan pengantin melewati rakit sambung yang terbuat dari bambu dan kayu diatas sungai Lalla Bahagia, Simeulue. Sumber foto kiriman warga.
Bagikan:

“Kita sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Aceh, Insyaallah semua bahan pembangunan jembatan sungai Lalla Bahagia hari Selasa ini akan tiba di Simeulue,” kata Zulfata.

Jurnalis : Ardiansyah

ANTARAN|SIMEULUE – Jembatan rangka baja yang berada di sungai Desa Lalla Bahagia yang menghubungkan dua kecamatan yaitu Kecamatan Salang dan Kecamatan Alafan, Kabupaten Simeulue yang ambruk beberapa hari lalu akan segera dibangun oleh Pemerintah Aceh melalui Dinas PUPR Aceh.

Baca Juga:  Dampak Ambruknya Jembatan, 11 Desa di Simeulue Terisolir

Hal itu disampaikan Kepala Desa Karya Bakti, Kecamatan Salang, Amin Saleh kepada antaran, Jum’at (26/05/2023).

“Hasil pertemuan kami dengan Kepala Dinas PUPR Simeulue bahwa pembangunan jembatan Lalla Bahagia dalam minggu ini sudah mulai dikerjakan oleh tim Dinas PUPR Aceh,” kata Amin Saleh.

Dia menuturkan, harapan masyarakat dari dua Kecamatan kepada Pemerintah Daerah dan Pemerintah Provinsi agar pembangunan jembatan sungai Desa Lalla dapat dibangun permanen.

Baca Juga:  Liyan Azwin Resmi Pimpin PDAM Tirta Naga, Ini Pesan Bupati Saat Acara Pelantikan 

“Ia, harapan kami dari masyarakat pembangunan jembatan sungai Lalla Bahagia ini bisa permanen karena kalau pembangunannya permanen tentu bisa bertahan lama,” ungkap Ketua APDESI Kecamatan Salang itu.

Hal senada juga diungkapkan Kepala Dinas PUPR Simeulue, Zulfata. Ia juga mengaku pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Aceh terkait pembangunan jembatan Desa Lalla Bahagia tersebut.

“Kita sudah berkoordinasi dengan PUPR Aceh, Insyaallah semua bahan pembangunan jembatan sungai Lalla Bahagia hari Selasa ini akan tiba di Simeulue,” kata Zulfata saat dikonfirmasi antaran.

Untuk diketahui selama jembatan sungai Desa Lalla Bahagia ambruk putaran ekonomi masyarakat setempat menjadi lumpuh. Akhirnya masyarakat dan Pemerintah Desa setempat berinisiatif membuat rakit sambung yang terbuat dari bambu dan kayu untuk memudahkan transportasi warga yang menyeberang. (*)

Baca Juga:  Gorong-gorong di Desa Sambay Rusak Akibat Diterjang Banjir

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.