Kejari Simeulue Gelar Rapat Koordinasi Dengan Tim PAKEM 

Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Simeulue, Yuriswandi, S.H., M.H saat memimpin rapat atau rakor dengan tim pakem di kantor Kejari setempat, Selasa (30/04/2024). ANTARAN / Istimewa
Bagikan:

“Semoga hasil rapat koordinasi ini dapat menjadi langkah positif dalam memajukan dan meningkatkan kinerja tim PAKEM Kabupaten Simeulue,” kata Yuriswandi.

Jurnalis : Ardiansyah

ANTARAN|SIMEULUE – Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Simeulue, Yuriswandi SH MH menggelar rapat koordinasi dengan tim Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Aliran Keagamaan Dalam Masyarakat (PAKEM) di kabupaten setempat. Rakor yang berlangsung di kantor Kejari setempat ini dibuka langsung oleh Kajari, Selasa (30/04/2024).

Baca Juga:  Kasus Dana Desa Lasengalu Sudah Tahap Penyidikan Kejari Simeulue, 7 Orang Saksi Suda di Panggil

Tim Pakem ini terdiri dari berbagai instansi diantaranya Kementerian Agama (Menengah) Kabupaten Simeulue, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Diadikbud), Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Kodim 0115 Simeulue,  Polres Simeulue serta Forum Kerukunan Umat beragama serta para Tokoh Agama.

Kajari Simeulue, Yuriswandi mengatakan, Tim PAKEM terus meningkatkan keamanan, ketertiban, dan pengawasan guna mencegah terjadinya kegiatan yang menyimpang yang dapat menimbulkan keributan di Kabupaten Simeulue.

Baca Juga:  Pemkab Aceh Jaya Jalin Kerjasama Dengan IPB

“Semoga hasil rapat koordinasi ini dapat menjadi langkah positif dalam memajukan dan meningkatkan kinerja tim PAKEM Kabupaten Simeulue,” kata Yuriswandi saat memberikan sambutannya di hadapan para tim PAKEM.

Ia mengatakan, pihaknya juga menyarankan kepada tim Intelijen Kejaksaan Negeri Simeulue berkoordinasi antara pemerintah daerah, lembaga terkait, dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban, serta mencegah terjadinya gesekan antar aliran keagamaan atau kepercayaan di Kabupaten Simeulue.

Baca Juga:  Gajah Liar Turun ke Pemukiman Resahkan Warga Kluet Tengah

“Tim Intelijen Kejari Simeulue selalu berkomunikasi dengan lembaga terkait serta masyarakat untuk mencegah gesekan antar aliran keagamaan di kabupaten Simeulue,” pungkasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.