“Kehadiran tokoh-tokoh petani dan nelayan berhasil pada acara ini nantinya, diharapkan dapat memberikan motivasi kepada petani dan nelayan lainnya yang hadir,” kata Kamarsyah.
Jurnalis: Sahidal Andriadi
ANTARAN|TAPAKTUAN – Rombongan kontingen Petani dan Nelayan yang mewakili Kabupaten Aceh Selatan dilepas Bupati Aceh Selatan Tgk Amran yang diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Keistimewaan Aceh Kamarsyah S Sos MM, untuk mengikuti Pekan Nasional (Penas) ke- XVI tahun 2023 di Provinsi Sumatera Barat.
Kegiatan pelepasan kontingen Petani dan Nelayan tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Pertanian H Nyaklah, SP, MM, peserta penas serta pendamping di Halaman Kantor Bupati, Selasa (06/05/2023).
Dalam sambutannya Kamarsyah S.Sos MM, mengatakan pelaksanaan Pekan Nasional atau Penas petani nelayan, dimaksudkan untuk membangkitkan semangat dan tanggung jawab, serta kemandirian petani dan nelayan, dalam rangka meningkatkan pembangunan di bidang pertanian, perikanan dan kehutanan.
“Kehadiran tokoh-tokoh petani dan nelayan berhasil pada acara ini nantinya, diharapkan dapat memberikan motivasi kepada petani dan nelayan lainnya yang hadir,” kata Kamarsyah.
Dikatakan, pelaksanaan Penas ke-16 akan dipusatkan di Padang Sumatera barat dengan tema “Memantapkan Penguatan Potensi dan Posisi Tawar Komoditi Lokal untuk Mewujudkan Kemandirian Pangan Berkelanjutan Menuju Indonesia Lumbung Pangan Dunia Tahun 2045”.
“Tema ini menggambarkan betapa pentingnya petani dan nelayan dalam upaya mewujudkan kemandirian pangan yang berkelanjutan, dengan tujuan akhir menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia, tepat di usia ke 100 kemerdekaannya, yakni tahun 2045,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, Kamarsyah juga berpesan kepada para peserta dari Aceh Selatan yang akan dilepaskan pada hari ini, untuk dapat memanfaatkan momen panas ini dengan sebaik-baiknya sebagai wadah belajar mengajar saling bertukar informasi.
“Pengalaman serta kemitraan sehingga semangat untuk menjadi pelaku dalam pembangunan di bidang pertanian, perikanan dan kehutanan dapat terus ditingkatkan. Maka jaga nama baik Kabupaten Aceh Selatan, semoga selamat sampai ke tujuan, begitupula saat perjalanan kembali ke Aceh Selatan,” demikian katanya.(*)