“Dan ini merupakan satu kesempatan bagi para keuchik yang baru saja dilantik untuk melakukan dan memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat di gampong masing masing,” ujar Dr Nurdin.
Jurnalis : Al-Faraby
ANTARANNEWS.COM|CALANG – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Jaya, Dr Nurdin S.Sos, M.Si melantik Lima Keuchik Pergatian Antar Waktu (PAW) di Kabupaten Aceh Jaya sisa periode 2018-2024 pada acara yang bertempat di Aula Lantai III Sekdakab Aceh Jaya, Selasa (10/01/2023).
Adapun lima Keuchik yang dilantik tersebut adalah, M. Yuni Hasan Keuchik Buntha dan Zulkhairi Keuchik Alue Tho, Kecamatan Krueng Sabee serta Yudi Mirja Putra Keuchik Meunasah Weh dan Mustafa Keuchik Meutara, Kecamatan Jaya beserta Effriadi Keuchik Alue Mie, Kecamatan Indra Jaya.
Dalam kesempatan tersebut, Dr Nurdin menuturkan, Keuchik merupakan tokoh dan orang nomor satu yang ada di gampong dan tentunya diharapkan akan bisa membawa kemajuan bagi gampong yang di pimpinnya.
“Dan ini merupakan satu kesempatan bagi para keuchik yang baru saja dilantik untuk melakukan dan memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat di gampong masing masing,” ujar Dr Nurdin.
Dr Nurdin menambahkan, saat ini sebagaimana dimaklumi kepemimpinan para keuchik sering menjadi sorotan, karena telah bisa membawa gompong kearah kemajuan yang lebih baik. Tapi juga sebaliknya ada sorotan atas kinerja keuchik yang kurang maksimal.
“Pemerintah telah mengalokasikan anggaran yang cukup besar kepada gampong lewat dana bantuan gampong. Tentu saja alokasi dana tersebut harus dimaknai sebagai semangat dari pemerintah untuk membangun gampong berdasarkan kebutuhan, usulan masyarakat,” ungkap Dr Nurdin.
Oleh kerana itu, Dr Nurdin berpesan kepada para keuchik untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan menunjukkan kinerja terbaik kepada masyarakat di gampong masing masing. Sehingga para keuchik yang dipilih merupakan orang orang yang tepat dan layak untuk dijadikan pemimpin di tingkat gampong.
Dr Nurdin juga mengajak para keuchik yang baru saja di lantik untuk memprioritaskan pada kebutuhan bersama dan kemajuan masyarakat, karena dengan memberikan kinerja terbaik di gampong pasti akan dicintai oleh masyarakatnya.
Selanjutnya, kata Dr Nurdin, hal yang harus diperhatikan adalah kemampuan dalam melaksanakan administrasi gampong dengan baik, karena banyak gampong yang administrasinya masih amburadul, untuk itu perlu memaksimalkan fungsi pengawasan dari lembaga Tuha Peut gampong.
“Termasuk juga saran dan usulan dari lembaga Tuha Peut dalam membangun program–program Pro Rakyat, pengembangan ekonomi pemberdayaan kelompok perempuan dan pemuda, peningkatan dan pembangunan rumah layak huni, serta penyediaan infrasturktur dan sarana publik,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya menyerahkan penghargaan kepada Desa Teladan, dan Gampong Padang Datar, Kecamatan Krueng Sabee terpilih sebagai Gampong Teladan Terbaik 1, Gampong Keude Unga Kecamatan Indra Jaya meraih Predikat Gampong Teladan Terbaik 2 dan Gampong Tuwi Peuriya Kecamatan Pasie Raya meraih Predikat Gampong Teladan Terbaik 3.
Sertifikat dan Uang Pembinaan diserahkan langsung oleh Pj Bupati Aceh Jaya, Dr Nurdin, S.Sos., M.Si kepada masing–masing keuchik Gampong Teladan dan didampingi oleh masing–masing camat.(*)