Jurnalis: Helmi
ANTARAN | SINGKIL – Masyarakat di Kepulauan Haloban, Kecamatan Pulau Banyak Barat (PBB), Kabupaten Aceh Singkil, mengeluhkan jaringan Telkomsel yang sering terputus.
Pasalnya, selain aktifitas masyarakat dan perkantoran di sana sering terganggu, PNS juga tidak bisa melakukan absensi menggunakan aplikasi Simpegnas.
Camat Pulau Banyak Barat (PBB) Mawardi yang dikonfirmasi antarannews.com melalui hanphonenya, Kamis (12/9/2024), membenarkan jika setiap paginya PNS yang bertugas di wilayah kepulauan terluar Aceh Singkil itu, tidak bisa melakukan absensi menggunakan aplikasi Simpegnas dibawah pukul 08.15 WIB.
Dan mereka baru bisa melakukan absensi pada pukul.10.00 WIB setelah jaringan Telkomsel di wilayah itu normal.
“Batas absensi menggunakan aplikasi Simpegnas (sistem informasi kepegawaian nasional) hanya sampai pukul 08.15 WIB, sehingga PNS sering telat, absen masuk dan absen sore. Meski para pegawai datang tepat waktu,” ucap Mawardi dari Pulau Haloban.
Lebih lanjut Mawardi mengungkapkan, akibat lemahnya jaringan Telkomsel tersebut, pihak kecamatan telah berkordinasi dengan petugas PT Telkomsel.
Dan ternyata penyebab sering terganggunya jaringan Telkomsel tersebut disebabkan batre tower yang sudah melemah. Sebab tower yang ada di Haloban tersebut memanfaatkan tenaga surya.
Sehingga, setelah aktif selama satu malam, pada pagi harinya penyimpanan arus dari baterai melemah dan sinyal terganggu, terang Mawardi.
Begitupun pihak Telkomsel berjanji akan secepatnya mengatasi persoalan tersebut, agar aktifitas masyarakat dan absensi PNS tidak lagi terganggu, pungkas Mawardi.