“Saban tahun di musim Barat, ombak tinggi menghantam lokasi RTH. Batu berserakan di badan jalan, air laut tergenang,” ujar Sakdah ST.
Jurnalis : Sudirman Hamid
ANTARAN|TAPAKTUAN – Keindahan alam di objek wisata Ruang Terbuka Hijau (RTH) Pala Indah kota Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan menjadi semberaut akibat dihempas ombak tinggi (gelombang pasang), Sabtu (5/8/2023).
Pantauan antaran, sejak dini hari tadi, ombak tinggi terjadi di perairan laut wilayah Aceh Selatan. Akibatnya, nelayan tradisional tidak bisa turun melaut.
Bukan hanya itu, areal objek wisata RTH Taman Pala Indah Tapaktuan tergenang, material bebatuan berserakan menutupi ruas jalan. Peristiwa itu dampak dari hempasan ombak tinggi.
Salah seorang warga Tapaktuan yang juga pengelola cafee di lokasi RTH, Sakdah, ST menyebutkan, fenomena alam itu terjadi setiap tahun ketika memasuki musim barat. Deburan ombak tinggi mengeranyangi dan meluap ke taman pala indah.
“Saban tahun di musim Barat, ombak tinggi menghantam lokasi RTH. Batu berserakan di badan jalan, air laut tergenang. Faktor utama disebabkan tidak dibangunnya tanggul pengaman pantai secara maksimal,” ujar Sakdah ST.
Kondisi ini, ungkap Sakdah, berbuntut pengunjung ketakutan dan ogah mendatangi lokasi akibat deburan ombak. Pasalnya, sudah sering dan berulang kali kendaraan dan warga yang melintasi dihempas gelombang sampai basah.
“Apabila kondisi ini tidak segera ditanggapi pemerintah dengan membangun tanggul pengaman ombak maksimal, maka tidak tertutup kemungkinan akan menimbulkan kerusakan badan jalan dan bangunan lain,” imbuh Sakdah.
Menurut dia, kekhawatiran juga akan timbul. Bisa jadi akibat hempasan ombak, warga yang melintas akan mengalami kecelakaan. “Untuk itu, kami memohon pemerintah Aceh Selatan dan Provinsi Aceh segera turun tangan,” paparnya.
Disebutkan Sakdah, akibat peristiwa ombak tinggi pada hari ini, air laut sempat menggenangi lokasi kuliner Puja Sera.(*)