Paskibraka Putri Asal Aceh Telah Kenakan Jilbabnya Kembali

Anggota Paskibraka asal Aceh. ANTARAN/Istimewa
Bagikan:

“Aceh kan punya kekhususan yang harus dihargai oleh semua pihak”

Jurnalis: Pijan

ANTARAN | BANDA ACEH – Pemerintah Aceh melalui Badan Kesbangpol Aceh memastikan anggota Paskibraka putri asal Aceh Dzawata Maghfura Zuhri yang sebelumnya tidak mengenakan jilbab saat acara pengukuhan pasukan Paskibraka di IKN telah mengenakan hijabnya kembali.

“Alhamdulillah, tadi pagi saat gladi resik Dzawata sudah mengenakan hijabnya kembali,” tegas Kaban Kesbangpol Aceh, Dedy Yuswadi, AP pada Rabu (14/08/ 2024) di Banda Aceh.

Baca Juga:  Cek Kebutuhan Meugang, Mellani Subarni Kunjungi Pasar Banda Aceh dan Aceh Besar

Sementara itu, Kabid Kepala Bidang Bina Ideologi, Wawasan Kebangsaan Dan Karakter Bangsa, Munarwansyah SE MM menambahkan pihaknya berharap Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) konsisten dengan aturan awal dimana anggota Paskibraka putri dibebaskan untuk mengenakan jilbab hingga tugas utama mereka pada 17 Agustus nanti dilaksanakan.

“Harapan kita ya seperti itu, BPIP komit saja dengan aturan awal yang sudah ditetapkan,” terang Munarwansyah.

Baca Juga:  Pj Gubernur Kukuhkan Paskibraka Aceh

Dalam kesempatan itu, Munarwansyah juga meminta BPIP untuk menghargai kekhususan yang dimiliki Aceh dalam persoalan syariat Islam.

“Aceh kan punya kekhususan yang harus dihargai oleh semua pihak. Kami yakin, BPIP memahami hal tersebut dimana ini merupakan bagian dari toleransi dan nilai-nilai Pancasila,” kata Munarwansyah.

Sebagai informasi, Dzawata Maghfura Zuhri merupakan Paskibraka putri asal Aceh yang berkesempatan menjadi salah satu anggota pasukan pengibar bendera pusaka di hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79.

Baca Juga:  BPJS Kesehatan Cabang Meulaboh Resmikan Loket Pelayanan Informasi dan POROS di RSUTP Abdya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.