“Anak berdoa seperti orang dewasa, sangat menyentuh hati,” aku Siti mengomentari sikap seorang anak TK memimpin doa di awal acara.
Jurnalis : Khairul
ANTARAN|SUBULUSSALAM – Prosesi wisuda, agenda pelepasan dan perpisahan 20-an Siswa TK Al Faqih dalam suasana keakraban antarsiswa dengan Pj. Bunda PAUD, Pembina Posyandu dan Ketua TP PKK Kota Subulussalam, Siti Nahziah, S.Ag di Pendopo Wali Kota, Sabtu (15/06/2024).
Keakraban ini tampak saat Siti Nahziah menyerahkan buah tangan ‘boneka’ ala Al Faqih kepada setiap siswa pada prosesi wisuda. Saling bersalaman, sang Pembina PAUD sempatkan mencium tangan setiap anak.
Dalam sambutannya, Siti Nahziah akui sangat terharu menyaksikan penampilan anak TK Al Faqih di sela-sela acara. Mengapresiasi Yayasan Ihza Madani yang dinilai berperan besar dalam pendidikan di daerah ini.
Ketulusan dan dedikasi Pimpinan Yayasan bersama kepala sekolah dan para guru, ditambah kolaborasi dengan orang tua mendidik anak, disebut menjadi bagian yang sangat penting dalam mendorong kesuksesan anak.
“Anak berdoa seperti orang dewasa, sangat menyentuh hati,” aku Siti mengomentari sikap seorang anak TK memimpin doa di awal acara. Orang tua yang diyakini sangat bahagia dalam menyaksikan anak tampil atau menamatkan TK, diminta secara total membimbing anak.
Terhadap anak yang dinilai bertindak salah, orang tua diminta tak sekedar membuat larangan tanpa memberi solusi. “Pendidikan tidak biasa diukur dengan uang, perlu kolaborasi guru dan orang tua dalam pendidikan anak,” tegas Nahziah.
Kepala TK Al Faqih, Meriati Bru Tumangger, S.Pd memberi sambutan tegaskan, pendidikan investasi terpenting. Dia mengajak para orang tua tetap menyemangati anak-anak belajar, salah satu caranya tetap mendampingi mereka saat belajar atau bermain.
Mewakili orang tua siswa, Mustakim Boangmanalu memberi sambutan nyatakan salut kepada Yayasan Al Faqih dan segenap guru yang dinilai sangat konsen mendidik anak. Anak-anak yang tampil dalam rangkaian acara tersebut diakui sangat mengharukan.
“Cukup banyak prestasi anak TK Al Faqih. Bulan September 2024 ini ada yang ikut lomba tingkat nasional mewakili Provinsi Aceh di Batam,” kata Mustakim, sebut Fawazza Boangmanalu, putri kandungnya Juara I Pidato FASI Provinsi Aceh ikut lomba tingkat nasional itu.
Selain Ketua Yayasan, Firman Saputra, hadir Kabid PAUD dan Dikmas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Leni Muliani, ST mewakili Kepala Dinas, Ketua Majelis Pendidikan Daerah (MPD) sejumlah undangan serta para orang tua siswa.
Selain penampilan kelompok atau grup, seperti Lagu Guru TK B dan Action Song Play Group, tampil anak yang berprestasi pada FASI Kota Subulussalam 2023 seperti Maleeka Hanania Rafani Juara I Nasyid, Rizki Azka Rafasya Juara I Puitisasi dan Ikrar serta Fawazza Boangmanalu, Juara I Pidato FASI Provinsi Aceh 2023.(*)
