Agar Tetap Harmonis, “Jangan Jatuhkan Jelaga Pada Telaga Yang Bening”

Ilustrasi merawat pertemanan dan menghindari rasa sakit hati. ANTARAN/Istimewa.
Bagikan:

“Agar jangan diusik orang lain, maka peliharalah lidah, menjaga sikap dan perlakuan. Seribu teman masih sedikit tetapi seorang musuh sudah terlalu banyak, fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan”

Penulis: Sudirman Hamid.

ANTARAN | TAPAKTUAN – Membangun keharmonisan, rasa setia kawan dan menjaga familiar dituntut saling menghargai serta tidak menginjak kaki orang lain untuk kepentingan diri sendiri sehingga akan terjadi keretakan dan saling sikut.

Berawal dari rasa picik, iri dan dengki serta rasa puas tidak puas, muncullah syahwat “menikam teman seiring menggunting dalam lipatan” Padahal sifat itu akan menjatuhkan diri sendiri, lebih jauh dan tenggelam.

“Jika ditemui dan dilihat telaga bening, maka jangan sekali-kali menjatuhkan jelaga ke dalamnya. Cepat atau lambat, penyebab kekeruhan air akan terungkap. Apalagi lokasi telaga bening di kawal teman sejawat yang tangguh dengan kesetiaan,” narasi ini merupakan nasehat orang-orang bijak.

Seharusnya, menjaga keharmonisan itu lebih penting, apalagi membesarkan orang lain supaya derajat kita ikut terangkat. Otomatis orang yang merasa kita besarkan dan menjaga kelangsungan hidupnya akan berupaya membalas budi. Dan jika orang lain menyakiti, dia juga merasa disakiti.

Sebaliknya, jika merasa disakiti dan difitnah, maka korban akan mencari celah untuk menjatuhkan serta akan menjadi lawan yang berkepanjangan. “Akhirnya, jeruk makan jeruk, dunia ikut tertawa”.

Oleh karenanya, mari saling menjaga persahabatan dengan menyingkirkan rasa iri, dengki dan sifat rakus serta mengutamakan kejujuran. Niscaya, Allah akan menjaga dan melindungi kita dari berbagai ujian serta mulus dalam menggapai cita-cita.

“Tulisan ini bukan membidik orang tertentu tetapi menjadi sandaran dalam menjalani kehidupan dan menjaga hati. Jika pandai menitih buih selamat badan ke seberang”.

Jangan biarkan penyakit hati bersarang pada jiwa kita karena akan membuat tatanan hidup menjadi kerdil. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.