KPU telah menetapkan jadwal Pilkada serentak pada November 2024, menjelajahi bursa pencalonan sebagai kandidat bupati/wakil bupati Aceh Selatan tampaknya masih dramatis dan penuh misteri.
Penulis : Sudirman Hamid
ANTARAN|TAPAKTUAN – Pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif, Presiden dan Wakil Presiden pada 14 Februari 2024 telah rampung bergulir, tinggal penetapan calon terpilih dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) serta pelantikan.
Catatan Redaksi antaran, Senin (11/3/2024), melalui pundi perolehan suara sementara, bayangan Partai Politik (Parpol) yang mulus mengusung Bakal Calon (Balon) kandidat bupati/wakil bupati Aceh Selatan mulai membias kenyataan. Begitu juga Parpol yang harus meracik koalisi karena tidak memperoleh lima kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK).
Dalam waktu lebih kurang lima bulan kedepan, para kandidat harus memiliki tiket rekomendasi dan keputusan dari Parpol untuk maju sebagai kandidat bupati/wakil bupati. Tempo dan irama kontestasi politik baru lebih mengarah dan mengerucut.
Sejenak kita lirik asumsi peta Pilkada Kabupaten Aceh Selatan sesuai gembar-gembor yang berkembang di kalangan masyarakat. konstelasinya masih dramatis dan misteri namun tidak pernah senyap dengan bayang-banyang kandidat yang diperkirakan akan muncul di khazanah demokrasi.
Prediksi sementara setelah Pleno, Rabu, 6 Maret 2024 malam, Partai Nanggroe Aceh (PNA) berhasil meraup suara signifikan dan mengantarkan lima wakilnya ke DPRK Aceh Selatan. Hal serupa dibuntuti Partai Aceh (PA) dengan mendulang lima kursi. Kemudian disusul NasDem (4 kursi), PAN (4 kursi), Golkar (3), Demokrat (3), PKB (2). Sedangkan PKS, Partai Gelora, Gerindra dan PPP masing-masing satu kursi.
Selama ini, bahkan sebelum Pemilu dilaksanakan gaung kemunculan figur kandidat mulai gemericik dan memantik perhatian publik, bahkan berlayar di ruang media untuk uji petik tingkat popularitas, elektabilitas dan simpatisan pendukung.
Informasi berkembang dan dirangkum dari berbagai sumber, sejumlah nama digadang-gadangkan dan diprediksikan maju di pentas Pilkada Aceh Selatan, diantaranya, H Edy Saputra dan H Mirwan (pengusaha Jakarta asal Labuhan Haji Raya). Hendriyono (anggota DPRA asal Sawang) dan H Darmansah (birokrasi pemerintah dan Pj Bupati Abdya, asal Sawang).
Seterusnya, sosok nama Teuku Heri Suhadi atau Abu Heri dari kecamatan Meukek ikut terseret dan dipetakan akan nimbrung sebagai kandidat. Disusul Teuku Mudasir yang kental disapa Cek Mu (politisi Golkar mantan anggota DPRK dari Tapaktuan.
Kemudian Tgk Amran (mantan bupati Aceh Selatan), Deni Irmansyah (mantan anggota DPRK dan pengusaha di Jakarta), Safrijal atau Gam Gam (anggota DPRA) dan Muriadi (Camat Kluet Selatan), keempat kandidat ini sama-sama berasal dari Kluet raya.
Walaupun sudah di depan pintu, namun perjalanan menuju kursi nomor satu Aceh Selatan masih panjang dan berliku-liku. Sebanyak 10 bakal kandidat yang gencar dibicarakan akan tampil di bursa calon bupati Aceh Selatan trending dibicarakan di setiap sudut.
Kendatipun demikian, belum tertutup kemungkinan akan ada nama lain atau “kuda hitam” yang akan muncul atas dorongan dan dukungan berbagai pihak. Namun masih bersembunyi di balik layar menyiapkan sumbu-sumbu kepastian.
“Dari sekian nama yang mulai muncul, saya perkirakan masih ada nama lain akan muncul tiba-tiba. Prediksi saya ini bisa jadi kenyataan dan bisa jadi tidak,” ungkap Lahmuddin salah seorang warga.
Dilihat dari berbagai sisi, patut di jempol dan diakui, Aceh Selatan kaya Sumber Daya Manusia (SDM) untuk bersanding di pusaran Pilkada. Banyak sosok dan tokoh yang bisa diandalkan serta diperhitungkan untuk mengambil bagian di kontestasi Pilkada. Namun arah mata pena Parpol masih dibalut misteri dan dramatis.
Drama Pilkada Aceh Selatan akan lebih menarik untuk dibahas dan akan indah pada waktunya. Kita tunggu tahapan Pilkada, kepastiannya akan terungkap ketika berkas pendaftaran Balon mendarat di meja KIP Aceh Selatan.
Wacana maju dan bertarung di ajang Pilkada Aceh Selatan merupakan semangat demokrasi anak bangsa. Media mencoba membedah dan menggali informasi untuk mewarnai perjalanan menuju Pilkada Aceh Selatan yang damai, berkualitas, jujur dan sukses. Salam semangat untuk semuanya.(*)
